BIOGRAFI Eka Ramdani
00:16 |
Eka Ramdani, atau yang biasa dipanggil Ebol oleh teman-temannya, lahir di Purwakarta, 18 Juni 1984. Pemain PERSIB bernomor punggung 88 ini memiliki hobi yang cukup beragam, seperti outbond, main playstation, dan juga nge-band bersama teman-temannya. Bermain sepak bola merupakan salah satu hobi Eka. Sejak dulu, Eka kecil yang bercita-cita ingin menjadi polisi ini sering menonton pertandingan-pertandingan PERSIB yang disiarkan di televisi.
Yusuf Bachtiar dan Steven Gerrard merupakan sosok yang diidolakan oleh Eka kecil. Sejak itulah, keinginannya untuk menjadi pemain sepak bola profesional semakin besar. Eka kecil sangat ingin menjadi pesepakbola handal seperti tokoh idolanya, bahkan jika mungkin melebihinya.Untuk mewujudkan mimpinya sebagai 'pemain besar' dalam dunia persepakbolaan tanah air, Eka berlatih sepak bola di SSB UNI BANDUNG dari tahun 1997-2003. Kemudian pada tahun 2003, Eka memulai karir profesionalnya dengan memperkuat PERSIJATIM. Eka memperkuat tim andalan Jakarta Timur ini selama dua tahun. Hingga akhirnya ia memperkuat klub yang ia mimpikan sejak kecil, yaitu PERSIB BANDUNG semenjak tahun 2005 hingga sekarang. Pada Indonesian Super League (ISL) 2008, Ebol dipercaya oleh timnya untuk memegang band kapten Maung Bandung. Saat ini, Eka di kontrak profesional oleh Diadora dan Telkomsel dan Bambang Nurdiansyah merupakan pelatih yang difavoritkan oleh Eka.

Mengapa Eka memilih PERSIB? Jawabannya sudah jelas. Eka memang terlahir di tanah Pasundan. Darah biru bumi Pasundan mengalir di sekujur tubuhnya. Hal inilah yang serta merta mendorongnya untuk memilih klub yang ia banggakan sejak kecil. Selain itu, warna PERSIB yaitu putih dan biru, merupakan warna favorit pemain bernomor sepatu 39 ini. Bagi suami dari Ratna Puspa Kencana dan ayah dari Zaidan Arka Najwan Nashshar ini, PERSIB merupakan sebuah kehormatan yang setiap jengkal di lapangan harus ia perjuangkan..!!

Selain menyukai masakan Sunda, Eka juga memilih masakan khas Padang sebagai makanan favoritnya. Saat ini, selain berkarir di dunia Sepak Bola, Eka juga membuat www.ekaramdani.com atau yang biasa disebut ER. Di dalamnya terdapat sebuah unit usaha yang menjual produk-produk seperti t-shirt, jacket dll. Hal ini didorong dari keinginan Eka untuk tetap berkarya di bidang lain.




Persib Bandung

Persib Bandung

Full name
Persatuan Sepakbola
Indonesia Bandung
Nickname(s)
Maung Bandung[1], Pangeran Biru

Founded 1933

Ground
Stadion Siliwangi capacity = 40,000[1]

Chairman Umuh Muhtar

Manager Robby Darwis

League Indonesia Super League

2008-09
Super League 3rd






Home colours





Away colours


Persib (acronym for Persatuan Sepakbola Indonesia Bandung) is an Indonesian soccer club located in Bandung, West Java. This team has achieved many prestigious awards since their involvement in the days of the Perserikatan competitions until Liga Indonesia today.

Homebase
Persib's home base were on the Si Jalak Harupat Stadium and the training ground was on SOR Persib Bandung.
Achievements
One of the most memorable achievements in the history of this club is when they became champions of the last Perserikatan competition in the 1993/1994 season. In the final match, the club with legendary players such as Sutiono Lamso and Robby Darwis won against PSM Makassar. Afterwards, Galatama and Perserikatan merged into Liga Indonesia (LI). In the first season of Liga Indonesia in 1994/1995, this team became champions when they defeated Petrokimia Putra Gresik in the finals. Persib was also one of Indonesian clubs which reached quarterfinal round of Asian Champions League.

Perserikatan
• 1933 Runner-up
• 1934 Runner-up
• 1936 Runner-up
• 1937 Winner
• 1950 Runner-up
• 1959 Runner-up
• 1961 Winner
• 1966 Runner-up
• 1983 Runner-up
• 1985 Runner-up
• 1986 Winner
• 1990 Winner
• 1993/1994 Winner
Liga Indonesia
• 1994/95 Winner
Performance in AFC competitions
• Asian Club Championship
1996: Quarterfinals
Current Squad
|} | width="1%" | |bgcolor="#FFFFFF" valign="top" width="48%"|
No. Position Player
{{Fs player|no=1 |nat=Indonesia|name=[[Dedi Heryanto]|pos=GK}}
2 DF
Edi Hafid

3 DF
Irwan Wijasmara

4 DF
Wildansyah

5 DF
Maman Abdurahman

7 MF
Atep

8 MF
Eka Ramdani

9 FW
Airlangga Sucipto

10 FW
Hilton Moreira

11 MF
Satoshi Otomo

12 MF
Gilang Angga

13 FW
Budi Sudarsono

| width="1%" | |bgcolor="#FFFFFF" valign="top" width="48%"|
No. Position Player
16 MF
Munadi

17 DF
Christian Rene

21 GK
Cecep Supriatna

24 MF
Hariono

26 DF
Aji Nurpijal

27 MF
Cucu Hidayat

30 DF
Nova Arianto

77 MF
Chandra Yusuf

81 GK
Markus Ririhina

99 FW
Christian "Mustafa" Gonzales

Team Officials
• Team Leader : Dada Rosada
• Team Manager : H. Umuh Muhtar
• Ass. Manager : Dedy Firmansyah
• Head Coach : Robby Darwis
• Coach Assistant : Yusuf Bachtiar
• Goalkeeper Coach : Anwar Sanusi
• Fitnes Coach : Entang Hermanu
• Physio : dr. Ia Kurnia
• Psychology : Drs. Hedy Wahyudi, M.Psi.
Crowds
Persib Bandung has a large fan base from West Java to Banten. Even now, Persib Bandung have the biggest supporters in Indonesia, they're known as "Bobotoh". The "Bobotoh" are organised into many fan clubs, the biggest is Viking Persib Club[1].
Sponsors
• Honda
• Sozzis
• Bank BTPN
• Corsa Motorcycle Tyre
• Yomart
• Evalube
• Diadora
External links
• Dunia Daring Bobotoh 'Persib Bandung Site'
• Bobotoh Persib Sejati
• Persib Bandung Official Web
• Viking Persib The Official' Site
• Persib Bandung Football Club Fans Site
• Bobotoh On The Net' Site
• Just Another Persib Fanatic' Site
• Bobotoh Persib The Official' Site
• Bobotoh Creative' Site

Laman